Bagaimana memahami bid’ah?

Selepas sholat maghrib, seperti biasanya Haji Yunus melakukan dialog dengan para jama’ah. Malam itu kebetulan terang bulan, dan udara pun tidak terlalu dingin. Suasana nyaman itu mendadak menjadi panas akibat pertanyaan seorang jama’ah. “Pak Haji, ijinkan saya bertanya soal bid’ah.” demikian pertanyaan Ace, nama anak muda itu. Jama’ah tersentak kaget. Sudah beberapa tahun ini masalah…

Kekerasan Terhadap Penghina Nabi, Bolehkah?

Ada sejumlah riwayat yang sering dijadikan justifikasi sebagian kelompok untuk melakukan tindakan kekerasan kepada mereka yang dianggap menghina Nabi SAW. Saya ingin sebutkan tiga contoh di bawah ini: 1. “Ada seorang lelaki buta yang punya isteri dari bekas budaknya dan perempuan ini selalu mencela dan menjelek-jelekkan Nabi SAW. Singkat cerita, perempuan ini dibunuh oleh lelaki…

Nabi pun bercanda

Benarkah semakin dalam penguasaan seseorang terhadap agama maka semakin serius dia dalam sikap dan tingkah lakunya? Tak ada senyum lebar apalagi tawa. Mereka menjelma menjadi manusia suci yang tidak lagi terjangkau oleh dunia keseharian kita. Benarkah demikian? Jikalau ini benar, mengapa para kiai di pesantren justru sangat humoris dan santai dalam bersikap dan berinteraksi sosial?…

Berbeda dalam memahami dan memandang kedudukan suatu hadits

a. Kedudukan hadis Para ulama sepakat bahwa hadis mutawatir itu merupakan hadis yang paling tinggi kedudukannya. Hadis mutawatir adalah hadis shahih yang diriwayatkan oleh orang banyak yang tidak mungkin berbohong. Masalahnya, para ulama berbeda dalam memahami “orang banyak” itu. Sebagian berpendapat jumlah “orang banyak” itu adalah dua orang, sebagian lagi mengatakan cukup empat orang, yang…

Bagaimana Memahami Hadis Nabi?

Setelah dua hari berturut-turut saya memposting mengenai “Bagaimana memahami al-Qur’an” dan “Bagaimana memahami konsep mutawatir, ijma’ dan qat’i al-dalalah”, tiba saatnya saya memasuki wilayah yang paling seru, yaitu “Bagaimana memahami Hadis Nabi”. Saya bilang ini topik yang paling seru karena hampir semua gerakan pembaruan Islam dimulai dari topik ini, yaitu bagaimana memisahkan antara Hadis yang…

Kekuasaan itu Meninabobokan [Tentang Khalifah Abdul Malik dan Al-Walid]

Saya kisahkan sebelumnya saat Khalifah Marwan bin Hakam dibai’at menjadi khalifah, ada kesepakatan bahwa setelah periode beliau yang akan menjadi khalifah adalah Khalid bin Yazid dan kemudian Amr bin Sa’id al-Ash al-Ashdaq. Namun Khalifah Marwan malah menunjuk anaknya sendiri, Abdul Malik, dan mengingkari kesepakatan itu. Saat menunjuk Abdul Malik, Marwan juga berpesan bahwa khalifah setelah…

Sabar dalam Beribadah itu Berat

Biasanya kita dinasehati untik sabar menghadapi musibah. Mari ku kabarkan padamu kawan, bahwa seberat-beratnya sabar dalam musibah, jauh lebih berat lagi untuk sabar dalam beribadah. Begini penjelasannya…. Salah satu godaan terbesar seorang salik yang tengah berjalan menuju ilahi adalah dia hendak cepat-cepat sampai padahal masih banyak stasiun yang harus disinggahi dan dijalani. Ketika Tuhan menceritakan…

Imam Suyuthi dan Khilafah hanya 30 tahun

Ini ada yang mau membantah saya tapi sayang tidak pas bantahannya. Mohon jangan berdusta yah. Ini saya kutipkan teks aslinya dari muqaddimah kitab Tarikh al-Khulafa Imam Suyuthi. [aswaja_arabic display=”inline”]فصل: في مدة الخلافة في الإسلام قال الإمام أحمد: حدثنا بهزّ حدثنا حماد بن سلمة حدثنا سعيد بن جمهان عن سفينة قال: سمعت رسول الله -صلى الله…