Perbedaan pendapat dalam berbagai mazhab adalah hal yang biasa. Sebab tafsir bukan matematika yang 5+5= 10. Tafsir adalah 10 bisa 8+2 atau 6+4. Oleh karena itu, wawasan yang luas sangat kita butuhkan. Masalahnya, kecenderungan kita adalah ingin yang pasti. Bagaimana pendapat Gus Nadir tentang ini?
Author: Nadirsyah Hosen
Rais Syuriah PCI Nahdlatul Ulama Australia-New Zealand dan Dosen Senior Monash Law School. Juga Pengasuh PonPes Ma'had Aly Raudhatul Muhibbin, Caringin Bogor pimpinan DR KH M Luqman Hakim.