Konflik Umat: ‘Potret Selfie’ Kita Semua

Belakangan ini inbox email saya penuh dengan kiriman dari sejumlah pihak yang terlibat konflik di Australian Federation of Islamic Councils (AFIC). Ini pucuk organisasi Islam di Australia. Saling serang menyerang dan berbagai email dengan akun palsu terus bertubi-tubi datang tanpa permisi ke inbox saya. Saya pun sudah meminta email saya dihapus dari list tapi ternyata…

Berinteraksi dengan Kitab Suci di Era Medsos

Allah telah menjadikan al-Qur’an dan RasulNya sebagai medium untuk berinteraksi dengan hambaNya. Kalau Nabi Musa meninggalkan umatnya 40 hari mendaki gunung Sinai untuk menerima 10 perintah Allah dan begitu kembali ke umatnya Nabi Musa mendapati mereka begitu mudah terkecoh oleh Samiri, ini berbeda dengan Nabi Muhammad. Proses turunnya wahyu kepada Nabi Muhammad adalah di saat…

Salaman dengan Lawan Jenis

Banyak yang seringkali jadi kikuk, pria sudah mengulurkan tangan untuk salaman, namun perempuan menolak jabat tangan dengan alasan bukan mahram. Atau terbalik, perempuan sudah terlanjur mengulurkan tangan namun pria malah mengatupkan kedua tangannya tanda menolak berjabat tangan. Suasana menjadi tidak enak, karena yang ditolak uluran tangannya merasa “dipermalukan” dan dianggap “kurang islami“. Sementara yang menolak…

Santri Goes International

Bisakah santri sekarang mengikuti jejak para ulama kita mengajar dan mempublikasikan karyanya di level internasional? Ulama tempo doeloe itu luar biasa hebatnya, mereka bukan hanya sekedar belajar tapi juga mengajar di Masjidil Haram. Kiai Nawawi al-Bantani, Syekh Yasin Padangi, atau bahkan Hadratus Syekh Hasyim Asy’ari juga mengajar di Masjidil Haram di masanya, yang menunjukan kedalaman…

Dialog Kiai di Madura dengan dosen di Melbourne (3)

Dialog terus berlangsung antara saya dan Kiai Afifudin Muhajir dari pesantren asembagus situbondo, Jawa Timur. Saya yang sehari-hari mengajar di Fakultas Hukum, Monash University, mendapat kesempatan langka untuk nyantri jarak jauh dengan Pak Yai Afif. Beliau pun senang kalau dialog ini terus diposting di facebook agar dibaca oleh semua pihak. Mohon maaf kalau dalam dialog…

Dialog Kiai di Madura dan Dosen di Melbourne (2)

Ini lanjutan dialognya…. 13 Maret 2016 Kiai Afif: Ma’af, mau tanya: apa betul stephen hawking sampai saat ini belum mendapat hadiah nobel, padahal katanya dia sangat genius? Syukran. Nadir: Betul pak yai, stephen hawking sampai saat ini belum mendapat hadiah nobel. Entah kalau tahun2 berikutnya. Alasannya: hadiah nobel dalam bidang sains diberikan pada mereka yang…

Dialog Kiai di Madura dengan Dosen di Melbourne (1)

Dulu pernah saya ceritakan di sini dialog saya dengan KH Afifuddin Muhajir, salah seorang pengasuh Pesantren Asembagus Situbondo. Dialog dengan beliau terus berlanjut, dan saya ingin terus membagikannya di sini karena menurut hemat saya ini contoh dari dialog beda generasi dan beda wilayah tapi tetap bisa saling mengisi. Tidak ada hujatan ataupun bantah-bantahan. Insya Allah…

Berpikir Tertib ala Pesantren

Mengkaji pendapat ulama dalam mazhab itu membuat kita mengerti cara berpikir yang tertib dan sistematis. Tidak serampangan asal comot opini atau fatwa ulama. Para Kiai di pesantren terlatih untuk mengikuti cara berpikir yang ilmiah ini –tidak sebagaimana cibiran kalangan tertentu seolah para Kiai itu kuno, kolot, dan tidak ngilmiah. Kitab Fathul Mu’in dengan hasyiah-nya I’anatut…

Diskusi di Medsos

Beberapa pelajaran penting yang saya dapat dari diskusi belakangan ini di facebook: Kalau sudah menyentuh soal politik, masyarakat kita fanatiknya luar biasa. Apalagi kalau sudah ditambah keyakinan agama. Bahkan posting yang mengungkap tafsir berbeda dari yg selama ini mereka pahami langsung dicaci dan diberi label serta tuduhan macem2. Tidak mau membuka ruang diri untuk menyimak…