Berpikir Jernih Sebelum Mengambil Keputusan

Rasulullah SAW bersabda “janganlah seseorang itu memutuskan (perkara) antara dua orang (yang bersengketa) sedangkan dia dalam keadaan marah” (HR Muttafaqun ’alaih). Hadis di atas dipahami para ulama dalam konteks keputusan seorang hakim. Tentu ada alasan tersendiri kenapa hakim dilarang memutus perkara dalam kondisi emosi. Hidup-mati, untung-rugi, salah-benar di tangan hakim. Keadilan bisa lenyap kalau hakim…

Jangan Mengatakan Kamu Suci!

Selepas shalat jama’ah, saya ditegur oleh seorang rekan, “Mengapa tubuh anda bergoyang lebih dari tiga kali?”. Saya tersenyum dan mengucapkan terima kasih sambil tak lupa mengatakan bahwa goyangan itu diluar kesadaran saya. Seringkali usaha mencoba konsentrasi dalam shalat mengakibatkan tubuh saya bergoyang tanpa saya sadari. Teman saya terlihat puas dengan jawaban saya. Di lain waktu…

Orang-orang yang Merasa Berjasa

Dulu ada satu tokoh yang kemana-mana selalu cerita bahwa “Nadir bisa jadi dosen di Australia itu karena saya kasih dia doa khusus dan ternyata makbul”. Adalah selalu menjadi kebiasaan saya untuk meminta doa kepada siapapun karena saya percaya dengan kekuatan doa, dan saya berkeyakinan bahwa kita tidak bisa semata-mata mengandalkan amal, kerja keras atau kemampuan…

Percaya Diri Yes!, Sombong No!

Dunia ini panggung sandiwara. Boleh jadi anda hanya diberi peran figuran saat ini. Anda merasa mampu tapi kesempatan tak kunjung tiba. Begitu ada kesempatan tampil ke muka, anda malah hilang kepercayaan diri. Kenapa? Karena sistem pendidikan kita gagal membedakan antara percaya diri dan sombong. Setiap yang hendak tampil ke muka menunjukkan talentanya langsung dihajar dengan…

Menggandeng Etika dalam Kajian Hukum Islam

Jikalau ada yang shalat di atas sajadah curian, bagaimana hukumnya? Kelompok pertama menjawab antara shalat dengan mencuri sajadah adalah dua hal yang berbeda yang masing-masing harus dihukumi secara terpisah. Dia berdosa karena mencuri sajadah. Namun selama syarat dan rukun shalat terpenuhi maka shalatnya sah. Kelompok kedua berbeda pandangan. Menurut ulama di kelompok kedua ini, perbuatan…

Tabayun di Era Medsos

Jika di kerumunan pasar tiba-tiba ada yang berteriak “Coppeetttt” sambil menunjuk ke anda, bisa dibayangkan apa yang akan terjadi, Kerumunan akan serentak menghakimi anda, tanpa sempat lagi melakukan verifikasi: benarkan anda copetnya? atau yang lebih krusial lagi, benarkah dompet ibu di sebelah anda itu hilang karena dicopet atau ibu tersebut ketinggalan dompetnya di rumah. Sayangnya…

Batu Bata Terakhir

Nabi Muhammad mengajarkan kita akhlak yang mulia, salah satunya berupa kerendahan hati. Dalam Shahih Bukhari (Hadis Nomor 3271) diriwayatkan Nabi bersabda: [aswaja_translation]”Perumpamaanku dan para Nabi sebelumku seperti seseorang yang membangun suatu rumah lalu dia membaguskannya dan memperindahnya kecuali ada satu labinah (tempat lubang batu bata yang tertinggal belum diselesaikan) yang berada di dinding samping rumah…

Adab Menjawab dan Bertanya

Adab para Kiai dalam menjawab itu diantaranya, pertama: para kiai akan mengaku tidak tahu kalau tidak mengetahui jawabannya. Kedua, kalaupun mereka tahu, mereka akan menunggu orang lain untuk terlebih dahulu menjawab atau meminta kepada penanya untuk bertanya kepada orang lain yang lebih mengetahui jawabannya. Terakhir, baru mereka akan menjawab. Saya lama antri di rumah KH…

Begitu Pentingkah Status dan Kedudukan Itu?

Bermula dari seorang kawan yang menyarankan agar saya membubuhi keterangan ttg diri saya di akhir tulisan saya. “Soalnya saat saya fwd ke kawan2 atau group WA mereka suka nanya sampeyan itu siapa?” Baiklah, agar kawan saya itu tidak ribet harus menjelaskan status saya, maka saya tulis di akhir tulisan amanah yg saya terima sejak 11…